KONDISI
Penyeleksian kondisi digunakan untuk mengarahkan perjalanan suatu proses. Penyeleksian kondisi dapat diibaratkan sebagai katup atau kran yang mengatur jalannya air. Bila katup terbuka maka air akan mengalir dan sebaliknya bila katup tertutup air tidak akan mengalir atau akan mengalir melalui tempat lain. Fungsi penyeleksian kondisi penting artinya dalam penyusunan bahasa C, terutama untuk program yang kompleks.
Struktur Kondisi “if…”
Struktur if dibentuk dari pernyataan if dan sering digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi tunggal. Bila proses yang diseleksi terpenuhi atau bernilai benar, maka pernyataan yang ada di dalam blok if akan diproses dan dikerjakan. Bentuk umum struktur kondisi if adalah :if(kondisi){ Bila kondisi bernilai benar atau true maka bagian ini dijalankan Bila kondisi benilai salah atau false maka bagian ini tidak dijalankan }Contoh Program:
#include "stdio.h" main(){ float nilai; printf("Masukan nilai yang didapat : "); scanf("%f", &nilai); if(nilai > 65 && nilai<=100){ printf("n ANDA LULUS !!\n"); } }
Struktur Kondisi “if…else…
Dalam struktur kondisi if…..else minimal terdapat dua pernyataan. Jika kondisi yang diperiksa bernilai benar atau terpenuhi maka pernyataan pertama yang dilaksanakan dan jika kondisi yang diperiksa bernilai salah maka pernyataan yang kedua yang dilaksanakan. Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :if(kondisi){ Bila kondisi bernilai benar atau true maka bagian ini dijalankan }else{ Bila kondisi benilai salah atau false maka bagian ini yang dijalankan }Contoh Program :
kasus : Terdapat seabuah kasus bagaimana cara menghitung total gaji dengan rinjian apakah dia melakukan kerja lembur
NOTASI ALGORITMA
Program - MENGHITUNG GAJI KARYAWAN
{ Mencari total gaji karyawan dengan mengakumulasikan Bonus lembur dan Gaji Pokok}
|
Kamus
gaji = int /// variabel Gaji Pokok Karyawan Tersebut
lemburan = int /// variabel Pilihan Untuk apakah karyawan tersebut lebur
tambahan = int /// variabel berapakah tambahan tiap kali lembur
uang_lembuan = int /// variabel untuk menampung total uang lemburan
hari = int /// variabel Berapa hari dia lembur
gaji_total = int /// variabel gaji total
|
Algoritma
gaji= 2500000 /// memberikan data pada variabel gaji
tambahan = 30000 /// memberikan data pada variabel tambahan uang tiap lembur
Output (apakah karyawan lembur : ) /// Menampilkan kata "apakah karyawan lembur"
output (1. Ya) /// Menampilkan " 1. Ya"
output(2.Tidak) /// Menampilkan kata "2. Tidak"
input (lemburan) /// Memasukan jawaban
if ( lemburan==1) /// Jika
{
output (Berapa hari dia lembur :) /// Menampilkan kata " Berapa hari dia lembur"
input (hari) /// memasukan berapa hari dia lembur
Output (Ada tambahan gaji) /// Menampilkan Kata " Ada tambahan gaji"
///Rumus
uang _lemburan = tambahan*hari /// Menghitung berapa nilai uang_lemburan
gaji_total = gaji+uang_lemburan ///Menghitung berapa nilai jumlah gaji_total
Output (gaji_total) /// Menampilkan hasil gaji total
}
else /// selain itu
{
Output ( Ada tambahan lembur) /// menampilkan kata "Inputan yang anda masukan salah"
Output (gajil) /// Menampilkan hasil gaji total ///gaji total=gaji karna tidak ada tambahan lembur
}
|
Contoh Progam Dalam Bahasa C
/*NAMA : WAHYU AGUNG RAHMANTO
UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
*/
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
int main()
{
/// JUDUL
printf(" ***Menghitung gaji karyawan*** \n"); /// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
///KAMUS
int gaji;
int lemburan;
int tambahan;
int uang_lemburan;
int hari;
int gaji_total;
/// ALGORITMA
gaji=2500000;
tambahan=30000;
printf("Apakah karyawan lembur : ?\n"); /// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
printf("1. Ya\n");/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
printf("2. Tidak \n");/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
printf("Input : ");scanf("%d",&lemburan);/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
/// Menginputkan variabel lemburan
printf("\n\n"); /// Berfungsi menambah spasi vertikal (enter)
if(lemburan==1) /// Jika Pilihan yang di inputkan 1 maka
{
printf("Berapa hari dia lembur : "); /// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
scanf("%d",&hari); /// Menginputkan pada variabel hari
printf("\nAda Tambahan Lembur\n");/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
///Rumus
uang_lemburan=tambahan*hari; /// Untuk menghitung total uang lemburan
gaji_total=gaji+uang_lemburan; /// Untuk menghitung total gaji
printf("\n");
printf("Gaji Total = Rp. %d,-",gaji_total);/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
}
else /// Jika pilihan yang diinputkan selain angka 1 maka
{
printf("Tidak ada tambahan lembur \n");/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
printf("\n"); /// Berfungsi menambah spasi vertikal (enter)
printf("Gaji Total = Rp. %d,-",gaji); /// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
}
return 0;
}
Jika Kita Memilih 1(ada lemburan) maka akan keluar
if(lemburan==1) /// jika kita menginputkan 1 maka
{
printf("Berapa hari dia lembur : "); /// Menampilkan kalimat di dalam tanda petik
scanf("%d",&hari); ///Menginputkan Pilihan
printf("\nAda Tambahan Lembur\n"); /// Menampilkan Kalimat di dalam tanda petik
///Rumus
uang_lemburan=tambahan*hari; ///Proses Menghitung total uang lemburan
gaji_total=gaji+uangk_lemburan; /// Proses menghitung total uang gaji Karyawan
printf("\n");
printf("Gaji Total = Rp. %d,-",gaji_total); /// Menampilkan gaji karyawan
}
pada pemrogaman di atas jika pilihan yang kita masukan 1 maka akan di tanyakan berapa hari dia lembur, menampilkan kalimat "Ada Tambahan Lembur" dan akan di proses agar mendapatkan total gaji,serta menampilkanya.
Jika Kita memilih 2 (Tidak ada tambahan gaji)
else /// Jika pilihan yang diinputkan selain angka 1 maka{
printf("Tidak ada tambahan lembur \n");/// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
printf("\n"); /// Berfungsi menambah spasi vertikal (enter)
printf("Gaji Total = Rp. %d,-",gaji); /// Menampilkan kalimat yang terdapat dalam tanda petik
}
jika pilihan yang di inputkan selain anka 1 maka akan keluar kalimat Tidak ada tambahan gaji,dan akan menampilkan gaji total sebesar gaji(gaji pokok).
Perkondisian dengan Switch Case dalam bahasa C
Disini kita akan membahas bersama tentang perkondisian menggunakan Switch Case .
Apa beda perkondisian if else dan switch case ? Dari segi penggunakan kedua perkondisian ini memiliki syntax yang berbeda
di perkondisian if else yang sudah kita bahas sebelum nya menggunakan syntax:
if ( kondisi )
else
namun kalo di Switch Case syntax nya seperti ini :
switch(kondisi)
{
case 1 : printf("kondisi integer 1"); break;
case 2 : printf("kondisi integer 2"); break;
case 3 : printf("kondisi integer 3"); break;
default : printf("Input yang anda masukan salah"); break;
}
Dapat dilihat di atas dari segi syntax perkondisian if else dan switch case sudah jelas sangat berbeda , tapi memiliki fungsi yang sama .
di if else jika inputan kita memenuhi syarat didalam salah satu perkondisian
maka program akan menjalan kan didalam perkondisian tersebut ,sama hal nya
dengan switch case , kita juga memasukan input dan jika kondisi kita terpenuhi
disalah satu kondisi ( kalau menggunakan perkondisian switch case kondisi nya
ada pada tiap Case ) .
kita akan melihat apa fungsi tiap syntax yang ada di Switch Case :
- yang pertama ( switch )
perintah ( switch ) ini akan mengecek inputan kita apakah memenuhi kondisi nya atau tidak .
- selanjut nya ( case )
perintah ( case ) ini adalah ketika user menginput sesuatu maka akan masuk dulu ke perintah switch lalu akan di cek satu persatu di tiap case yang ada didlm switch . jika memenuhi syarat maka program akan berjalan pada salah satu case yang syarat nya sudah terpenuhi tersebut .
contoh di atas menggunakan case 1 , maksud dari 1 tersebut adalah kondisi yang akan dipenuhi dari inputan user. berarti Kondisi yang akan di penuhi oleh case itu cuma integer 1 / 2 / 3 , selain inputan itu maka dia tidak memenuhi kondisi case apapun dan masuk ke kondisi default.
- lalu ( default )
Perintah ( default ) sama hal nya dengan ( else ) di if else , yaitu "Selain kondisi2 diatas maka dia akan masuk ke kondisi default" .
- Dan yang terakhir ( break )
perintah (break) adalah perintah bawaan dari bahasa C/C++ yaitu untuk mengakhiri suatu proses jika proses nya sudah sampai ke break maka proses nya akan berhenti .
untuk lebih jelas nya kita akan coba mengimplementasikan kan nya dalam Source Code di bawah ini :
/*Program kali ini adalah program untuk memilih menu makanan di suatu restoran dengan menggunakan perkondisian switch case */ #include<stdio.h> int main() { //variable untuk menampung pilihan menu yang akan di over ke perintah switch nanti int pilihan; printf("Menu makanan : \n"); printf("1.Nasi Padang\n"); printf("2.Pempek Palembang\n"); printf("3.Siomay Bandung\n"); printf("Masukan pilihan mu (1/2/3) : "); scanf("%d",&pilihan); switch(pilihan) { case 1 : printf("Pemesanan Nasi Padang Telah Sukses, Silakan Tungu Beberapa saat\n");break; case 2 : printf("Pemesanan Pempek Palembang Telah Sukses, Silakan Tungu Beberapa saat\n\n");break; case 3 : printf("Pemesanan Siomay Bandung Telah Sukses, Silakan Tungu Beberapa saat\n\n");break; default : printf("Pilihan yang anda masukan tidak tersedia\n");break; }
printf("\n ****TERIMAKASIH**** \n\n");
return 0; }
Output nya :
Bagaimana jika di isi selain angka (1,2,3) ?
Maka akan muncul :Karena Pilihan yang anda masukan tidak tersedia. karena dalam coding yang anda buat terdapat "
default : printf("Pilihan yang anda masukan tidak tersedia\n");break;" Maka jika anda memasukan nilai selain angka 1,2,3 akan muncul kalimat " Pilihan yang anda masukan tidak tersedia ".
kalau dilihat dari Source Code nya .
Pertama kita membuat Variable untuk menampung pilihan User ,lalu inputan itu akan di over ke perintah ( switch ) setelah melewati perintah switch maka dia akan mengecek kesetiap ( Case ) yang ada didlm switch apakah dia memenuhi case tersebut atau tidak . kondisi yang ada di case tersebut adalah yang ada di sebelah case .Sebenarnya bukan cuma integer saja yang dapat dijadi kan suatu kondisi ,tapi dicase juga sama seperti if else di switch case kita juga dapat membuat pilihan seperti tipe data Char ,String ,Integer dll .
contoh char :
switch(kondisi)
{
case 'a' : printf("A");break;
case 'b' : printf("B");break;
default : printf("Inputan yg anda masukan tidak tersedia");break;
}
contoh string :
switch(kondisi)
{
case "januari" : printf("Bulan pertama"); break;
case "februari" : printf("Bulan kedua");break;
default : printf("Inputan yg anda masukan tidak tersedia");break;
}
ingat bahwa char itu menggunakan petik 1 dan string menggunakan petik 2 .
Jadi kalau if else sama dengan switch case terus apa yang membedakan nya dan kapan menggunakan if else atau pun switch case ?
- penggunaan if else yaitu ketika inputan yang dimasukan user mempunyai banyak kemungkinan pada inputan user . misal dari angka 1 - 1000 kita tidak tau kemungkinan nya nilai berapa yang akan dimasukan oleh user jadi kita lebih mudah menggunakan perkondisian if else dengan kondisi " if ( nilai < 1000 && nilai >= 0 ) " jadi kita dapat memenuhi kondisi dari user tanpa perlu untuk membuat banyak kondisi 1 per 1 .
- Penggunaan Switch Case yaitu ketika inputan user dapat kita tebak atau kita ketahui seperti contoh menu makanan diatas kita tau bahwa user hanya boleh menginput 1 , 2 , dan 3 jadi kita bisa menggunakan Switch Case disini karena kita mengetahui apa yang akan di input oleh User .
Mungkin cukup sekian dari saya selanjutnya akan saya jelaskan tentang perulangan ( looping ) dalam bahasa C.
Jika ingin lebih memahami silakan kunjungi
https://youtu.be/Uup1suQ4f9EJika ada yang ingin tahu kampus UNIVERSITAS DIAN NUSWNTORO Silakan kunjungi https://dinus.ac.id
Comments
Post a Comment